
Indonesia adalah negara kepulauan tropis yang memiliki kekayaan alam berlimpah. Namun, Indonesia juga berada di wilayah yang rawan terhadap bencana alam. Apa yang menyebabkan Indonesia menjadi wilayah yang rawan bencana?
Indonesia berada di wilayah tropis Alasan yang menyebabkan Indonesia menjadi wilayah yang rawan bencana selanjutnya adalah daerahnya yang berada di wilayah tropis (garis khatulistiwa). Hal tersebut membuat wilayah Indonesia rentan terkena badai, topan, dan juga siklon tropis yang kerap terjadi di wilayah khatulistiwa terutama yang dekat dengan Samudra Pasifik.
Faktor lain yang menyebabkan Indonesia rawan bencana adalah:
-
Letak Geografis: Indonesia berada di area yang dikenal sebagai Cincin Api Pasifik (Ring of Fire), di mana banyak terjadi aktivitas vulkanik dan seismik. Hal ini menyebabkan Indonesia rentan terhadap gempa bumi dan letusan gunung berapi.
-
Tektonik Lempeng: Indonesia terletak di pertemuan beberapa lempeng tektonik, termasuk Lempeng Eurasia, Lempeng Indo-Australia, dan Lempeng Pasifik. Interaksi antar lempeng ini sering menyebabkan gempa bumi dan tsunami.
-
Topografi dan Iklim: Indonesia memiliki banyak gunung berapi aktif, pegunungan, dan pantai yang membuatnya rentan terhadap berbagai jenis bencana, seperti longsor, banjir, dan tsunami.
-
Perubahan Iklim: Perubahan iklim global juga mempengaruhi Indonesia, menyebabkan cuaca ekstrem seperti hujan lebat yang bisa memicu banjir dan tanah longsor.
-
Pengelolaan Lingkungan yang Kurang Baik: Deforestasi, alih fungsi lahan, dan urbanisasi tanpa perencanaan yang baik dapat memperburuk dampak bencana alam seperti banjir dan tanah longsor.
-
Padatnya Populasi di Area Berisiko: Banyak penduduk Indonesia yang tinggal di daerah berisiko tinggi, seperti di dekat pantai atau gunung berapi, yang meningkatkan kerentanan terhadap bencana.
Previous Article
Next Article