Program bantuan sosial (bansos) dari pemerintah selalu menjadi perhatian masyarakat, terutama bagi keluarga penerima manfaat (KPM) yang mengandalkan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT). Memasuki tahun 2025, pertanyaan yang paling sering muncul adalah: kapan bansos PKH dan BPNT cair?

Artikel ini akan membahas jadwal pencairan bansos PKH dan BPNT tahun 2025, cara memastikan nama penerima lewat cek NIK KTP online, serta informasi penting lainnya agar tidak tertipu oleh hoaks.

Sekilas tentang Bansos PKH dan BPNT

1. Program Keluarga Harapan (PKH)
   PKH adalah program bantuan sosial bersyarat dari pemerintah yang menyasar keluarga kurang mampu. Dana yang diberikan berbeda-beda, bergantung pada kategori penerima, seperti ibu hamil, anak sekolah, penyandang disabilitas, hingga lansia.

2. Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT)
   BPNT atau yang sekarang dikenal juga dengan Kartu Sembako, adalah program bantuan pangan dalam bentuk saldo yang dapat dibelanjakan untuk kebutuhan pokok di e-warung atau agen resmi.

Kedua program ini bertujuan meringankan beban ekonomi sekaligus meningkatkan kualitas hidup masyarakat miskin.

Bansos PKH BPNT 2025 Kapan Cair?

Secara umum, pemerintah menyalurkan bansos PKH dan BPNT dalam beberapa tahap setiap tahun, biasanya per triwulan. Artinya, pencairan dilakukan setiap 3 bulan sekali.

• PKH : Dicairkan empat kali dalam setahun (Januari, April, Juli, dan Oktober).

• BPNT : Umumnya cair setiap bulan, tetapi realisasi bisa berbeda tergantung mekanisme di daerah.

Pada tahun 2025, Kementerian Sosial masih menggunakan mekanisme serupa, di mana pencairan dilakukan secara bertahap melalui bank-bank Himbara (BNI, BRI, Mandiri, BTN) serta agen BRILink atau e-warung yang ditunjuk.

Nominal Bantuan PKH 2025

Besaran bantuan PKH ditentukan berdasarkan kategori penerima, antara lain :

• Ibu hamil/nifas : Rp3.000.000 per tahun.

• Anak usia dini (0–6 tahun) : Rp3.000.000 per tahun.

• Anak SD/sederajat : Rp900.000 per tahun.

• Anak SMP/sederajat : Rp1.500.000 per tahun.

• Anak SMA/sederajat : Rp2.000.000 per tahun.

• Penyandang disabilitas berat : Rp2.400.000 per tahun.

• Lansia 70 tahun ke atas : Rp2.400.000 per tahun.

Setiap keluarga bisa menerima lebih dari satu kategori sesuai dengan anggota keluarga yang memenuhi syarat.

Nominal Bantuan BPNT 2025

Untuk program BPNT, besaran bantuan biasanya adalah Rp200.000 per bulan. Dana ini tidak bisa dicairkan tunai, tetapi disalurkan dalam bentuk saldo elektronik yang bisa dipakai untuk membeli kebutuhan pokok di e-warung.

Cara Cek Penerima Bansos PKH dan BPNT dengan NIK KTP

Masyarakat bisa memastikan status penerima bansos dengan NIK KTP secara online melalui situs resmi Kementerian Sosial. Caranya :

1. Buka laman resmi Cek Bansos Kemensos di https://cekbansos.kemensos.go.id.

2. Pilih provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan.

3. Masukkan nama sesuai KTP.

4. Ketik kode captcha yang muncul.

5. Klik tombol Cari Data.

Jika terdaftar, maka data penerima beserta jenis bansos (PKH atau BPNT) akan muncul di layar.

Tips Agar Tidak Tertipu Hoaks Bansos

Banyak informasi palsu beredar terkait bansos, mulai dari tautan palsu, SMS penipuan, hingga aplikasi tidak resmi. Agar terhindar dari hoaks :

• Selalu cek informasi melalui situs resmi Kemensos.

• Jangan memberikan NIK KTP atau data pribadi ke pihak yang tidak jelas.

• Hati-hati jika ada yang meminta biaya administrasi, karena bansos PKH dan BPNT gratis.

• Ikuti update melalui akun media sosial resmi Kemensos atau pemerintah daerah.

Kenapa Jadwal Pencairan Bisa Berbeda di Setiap Daerah?

Perlu diketahui bahwa meski jadwal pencairan ditentukan pemerintah pusat, realisasi di lapangan bisa berbeda-beda. Faktor yang memengaruhi antara lain :

• Proses administrasi di daerah.

• Ketersediaan dana di bank penyalur.

• Mekanisme distribusi melalui agen dan e-warung.

Oleh karena itu, penerima manfaat disarankan untuk rutin mengecek ke pihak desa, pendamping sosial, atau aplikasi resmi terkait jadwal pencairan di wilayah masing-masing.

Bansos PKH dan BPNT 2025 akan cair secara bertahap sesuai jadwal yang ditetapkan pemerintah. PKH dicairkan per triwulan (empat tahap setahun), sedangkan BPNT biasanya cair setiap bulan. Penerima bisa memastikan status bantuan dengan mudah melalui cek NIK KTP di situs resmi Kemensos.

Pastikan selalu mengikuti informasi resmi agar tidak tertipu berita hoaks atau pihak yang tidak bertanggung jawab. Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat yang membutuhkan bisa lebih terbantu dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.